2 Struktur Raksasa di Dalam Bumi Diduga Picu Letusan Gunung Berapi Mematikan

4 jam yang lalu 4
ARTICLE AD BOX
 Gisli Olafsson melalui REUTERSSebuah gunung berapi meletus di dekat Grindavik, Islandia, 14 Januari 2024. Foto: Gisli Olafsson melalui REUTERS

Letusan gunung berapi bukan sekadar semburan lava. Ia bisa meluluhlantakkan infrastruktur, menghentikan penerbangan berhari-hari, menghancurkan kota, mengganggu iklim global selama bertahun-tahun, bahkan memicu kepunahan massal di Bumi. Jadi, mengetahui apa penyebab letusan dahsyat di Bumi adalah hal yang sangat penting.

Dalam studi baru yang terbit di Communications Earth & Environment, para peneliti mengungkap bahwa biang keladi letusan dahsyat kemungkinan tersembunyi jauh di bawah kaki kita, di kedalaman ribuan kilometer dari permukaan Bumi.

Di kedalaman itu, terdapat lapisan padat batuan panas yang disebut mantel bawah (lower mantle). Selama ini, ilustrasi buku pelajaran menggambarkannya sebagai lapisan mulus dan seragam. Tapi kenyataannya, mantel bawah punya topografi pegunungan dan dua struktur raksasa seukuran benua yang tampaknya tersusun dari bahan berbeda dari sekitarnya.

Struktur misterius ini tak diam. Mereka bergelombang dan bergeser layaknya lempeng tektonik yang jauh di atasnya.

Annalise Cucchiaro, seorang vulkanolog dari University of Wollongong, Australia, dan timnya, menemukan bahwa dua struktur besar di mantel bawah yang mereka sebut BLOBS ternyata berperan langsung dalam memicu letusan besar di permukaan Bumi.

Letusan dahsyat yang pernah memusnahkan sebagian besar kehidupan di Bumi dan berkontribusi pada punahnya dinosaurus, menurut penelitian ini, berawal dari semburan pilar batu panas (deep mantle plumes) yang naik dari kedala...

Baca Selengkapnya