Airlangga Pastikan RI Tidak Kena Tambahan Tarif 10 Persen Meski Gabung BRICS

7 jam yang lalu 2
ARTICLE AD BOX
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyapa wartawan setibanya di kediaman Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024).  Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTOMenteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyapa wartawan setibanya di kediaman Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2024). Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTO

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengancam akan mengenakan tarif tambahan sebesar 10 persen kepada BRICS, termasuk Indonesia. Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat ini memastikan bahwa Indonesia tidak dikenakan tambahan tarif 10 persen tersebut.

“Jadi pertama, tambahan (10 persen) itu tidak ada. Yang kedua, waktunya adalah kita sebut pause. Jadi penundaan, penerapan untuk menyelesaikan perundingan yang sudah ada,” jelas Airlangga saat ditemui dalam kunjungannya ke Brussel, Belgia, dikutip Minggu (13/7).

Mengenai kabar lanjutan dari negosiasi RI dengan AS, Airlangga menyatakan bahwa pihak AS yaitu Secretary Howard Lutnick serta Ambassador Jamieson Greer dari United States Trade Representative (USTR) telah menyepakati apa yang dinegosiasikan oleh Indonesia untuk diproses lebih lanjut.

“Jadi tiga minggu ini diharapkan finalisasi daripada fine tuning daripada proposal dan fine tuning daripada apa yang sudah dipertukarkan,” lanjut Airlangga.

Sebelumny...

Baca Selengkapnya