ARTICLE AD BOX

Sebuah video viral di media sosial menunjukkan peristiwa pemalakan oleh seorang pria paruh baya kepada seorang pria berusia lanjut di dalam bus Transjakarta. Peristiwa itu kemudian diketahui oleh seorang penumpang perempuan dan melaporkannya ke sopir bus Transjakarta.
Berdasarkan informasi yang diunggah di akun Instagram @respons.media, diketahui kejadian itu terjadi di dalam bus Transjakarta 5C rute Juanda-Cililitan.
Dalam video itu, terlihat penumpang pria yang berusia lanjut dirayu dan diminta uang sebesar Rp 65 ribu oleh seorang pria paruh baya dengan modus menjual baju. Padahal, dari video itu tak terlihat baju yang dikasih ke pria berusia lanjut tersebut.
Melihat kejadian itu, seorang penumpang perempuan kemudian menegur pemalak tersebut dan melaporkannya ke sopir busway. Tak terima ditegur, seorang pemalak itu pun marah dan mengeklaim bahwa pria berusia lanjut tak masalah memberikan uangnya.
Di akhir video, pemalak itu terlihat berulang kali menanyakan ke penumpang pria berusia lanjut tersebut apakah masih memiliki uang atau tidak. Tetapi, penumpang pria berusia lanjut itu menjawab masih memegang uang. Setelahnya, pemalak itu turun terlebih dahulu dan meninggalkan penumpang pria berusia lanjut tersebut.
Merespons peristiwa tersebut, pihak Transjakarta buka suara. Kepala Departemen Humas dan CSR TransJakarta, Ayu Wardhani, mengapresiasi tindakan penumpang yang berani melaporkan kejadian yang mengganggu kenyamanan di dalam bus Transjakarta.
"Transjakarta mengapresiasi pelanggan yang berani mengungkap kejanggalan, dan juga yang memviralkan," kata Ayu dalam keterangannya, Sabtu (12/7).
"Kami mengajak pelanggan melakukan hal yang sama jika ada hal-hal yang mengganggu kenyamanan apalagi indikasi...