Arab Saudi Bakal Investasi di RI hingga Rp 437 T, Ini Deretan Proyeknya

13 jam yang lalu 2
ARTICLE AD BOX
Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman Al Saud, di Istana Al-Salam, Jeddah, Rabu (2/7). Foto: : Kementerian Media Arab  SaudiPresiden Prabowo Subianto bertemu dengan Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman Al Saud, di Istana Al-Salam, Jeddah, Rabu (2/7). Foto: : Kementerian Media Arab Saudi

Pemerintah Indonesia tengah memperkuat hubungan bilateral dengan Arab Saudi. Ini terjadi lewat penandatanganan sejumlah perjanjian kerja sama strategis senilai total USD 27 miliar atau sekitar Rp 437 triliun.

Kesepakatan tersebut ditandatangani oleh Presiden Prabowo Subianto dalam pertemuan dengan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (MBS), dalam kunjungan bilateralnya ke Arab Saudi.

Salah satu kesepakatan utama datang dari kolaborasi antara Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara dengan ACWA Power, perusahaan energi terbesar di Arab Saudi yang dikenal sebagai pionir global dalam pengembangan hidrogen hijau dan energi terbarukan, serta merupakan perusahaan desalinasi air swasta terbesar di dunia.

Kedua negara menandatangani nota kesepahaman atau MoU senilai USD 10 miliar atau sekitar Rp 162 triliun untuk mempercepat transisi energi di Indonesia.

Kerja sama ini membuka peluang investasi di berbagai proyek strategis seperti pembangkit listrik energi terbarukan, turbin gas siklus gabungan, hidrogen hijau, hingga proyek penyulingan air laut.

Selain Danantara, ACWA Power juga menandatangani perjanjian dengan PT Pertamina dengan nilai investasi serupa, yakni sebesar USD 10 miliar. Kolaborasi dengan BUMN energi tersebut difokuskan pada pengembangan proyek-proyek energi bersih, termasuk konversi gas menjadi listrik...

Baca Selengkapnya