Benarkah Pemain Lokal Lebih Mahal dari Penggawa Asing? Ini Kata Yanto Basna

3 jam yang lalu 1
ARTICLE AD BOX
Pemain Persija Gustavo Almeida berebut bola dengan pemain Bali United Kadek Arel pada pertandingan BRI Liga 1 di Stadion Jakarta Internasional Stadium, Tanjung Priuk, Jakarta Utara, Sabtu (10/5/2025). Foto: Darryl Ramadhan/kumparanPemain Persija Gustavo Almeida berebut bola dengan pemain Bali United Kadek Arel pada pertandingan BRI Liga 1 di Stadion Jakarta Internasional Stadium, Tanjung Priuk, Jakarta Utara, Sabtu (10/5/2025). Foto: Darryl Ramadhan/kumparan

Rumor beredar bahwa harga pemain lokal kini telah menyamai pemain asing tetapi kualitas tak sepadan. Regulasi 11 pemain asing dianggap sebagai salah satu solusi untuk mengatasinya. Akan tetapi, Yanto Basna tidak sepakat.

Pemain yang pernah membela Persib Bandung hingga teranyar Persewar Waropen itu menilai bahwa harga pemain asing justru pasti lebih mahal. Memang, ada beberapa pemain lokal yang mahal, tetapi kebanyakan pemain asing lebih mahal.

"Kan tidak semua mahal. Artinya cuma beberapa pemain Timnas yang mahal. Dan sisanya pemain asing yang justru gajinya bisa 2-3 kali lipat daripada pemain lokal. Lokal paling bisa dihitung dengan jari yang gajinya tinggi. Sisanya kan tidak semahal itu," ujar Yanto Basna kepada kumparan.

"Makanya agak sedikit itu yang menjadi PR untuk kita sekarang cari solusi bagaimana caranya. Kita mau menambah jumlah itu [pemain asing], tetapi kita tidak menghargai orang-orang lokal juga."

 Instagram @ptprachuapfcYanto Basna bersama tim Liga Thailand, PT Prachuap FC. Foto: Instagram @ptprachuapfc

"Tapi kalau mau dilihat secara garis besar, semenjak 5 tahun ke sini, memang soal kontrak memang sudah ada peningkatan. Baiklah. Hanya ka...

Baca Selengkapnya