BPS Tunda Rilis Data Kemiskinan demi Pastikan Kualitas

4 jam yang lalu 1
ARTICLE AD BOX
Warga melakukan aktivitas di tengah pemukiman padat penduduk di kawasan Muara Angke, Jakarta, Kamis (12/6/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparanWarga melakukan aktivitas di tengah pemukiman padat penduduk di kawasan Muara Angke, Jakarta, Kamis (12/6/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Badan Pusat Statistik (BPS) secara mendadak menunda rilis data kemiskinan dan tingkat ketimpangan Indonesia yang semula dijadwalkan hari ini, Selasa (15/7).

Penundaan dilakukan sebagai upaya memastikan ketepatan dan kualitas data yang akan disampaikan ke publik.

“Dalam rangka memastikan ketepatan dan kualitas data, Badan Pusat Statistik (BPS) akan menunda waktu rilis angka kemiskinan dalam beberapa waktu yang akan kami umumkan segera,” tulis BPS dalam pengumuman resminya melalui website bps.go.id, Selasa (15/7).

Penyesuaian ini, menurut BPS, merupakan bentuk komitmen dalam menyajikan informasi statistik yang akurat dan dapat dipercaya.

“Penyesuaian ini dilakukan sebagai bentuk komitmen BPS untuk menghadirkan data dan informasi statistik yang akurat dan tepercaya bagi seluruh pengguna data,” lanjut pernyataan itu.

Adapun, tingkat kemiskinan di Indonesia pada September 2024 mencapai angka 8,57 persen dari total populasi masyarakat Indonesia. Angka ini merupakan terendah sepanjang sejarah sejak BPS mulai mengumumkan data kemiskinan pada tahun 1960.

Warga melakukan aktivitas di tengah pemukiman padat penduduk di kawasan Muara Angke, Jakarta, Kamis (12/6/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparanWarga melakukan aktivitas di tengah pemukiman padat penduduk di kawasan Muara Angke, Jakarta, Kamis (12/6/2025). Foto: I...
Baca Selengkapnya