ARTICLE AD BOX

Bupati Pati Sudewo bakal mengkaji ulang tarif Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB-P2) yang ia naikkan 250 persen. Kebijakan ini menuai respons keras dari masyarakat Kabupaten Pati, dan memicu rencana demonstrasi di kawasan tersebut.
Sudewo mengatakan, kenaikan pajak 250 persen itu tidak berlaku ke semua orang. Ia mengeklaim masih banyak masyarakat yang mendapat kenaikan pajak jauh dari angka 250 persen.
"Soal kenaikan 250 persen itu tidak semuanya, itu hanya maksimal 250 persen itu maksudnya. Yang di bawah 100 persen, di bawah 50 persen jauh lebih banyak. Namun kalau ada pihak yang menuntut yang 250 persen itu diturunkan akan saya tinjau ulang," ujar Sudewo di Pendopo Kabupaten Pati, Kamis (7/8).
Sudewo juga berjanji akan mendengarkan segala masukan untuk perbaikan Kabupaten Pati. Ia sadar ia masih banyak kekurangan.
"Jadi saya minta maaf di awal pemerintahan saya ini saya memang banyak kekurangan, banyak kelemahan," kata Sudewo.Ia juga meminta masyarakat untuk bersama-sama menjaga kondusivitas Bumi Mina Tani. Ia tak ingin Kabupaten Pati dikenal sebagai kota yang keras dan menakutkan.
"Marilah sama-sama menciptakan situasi yang kondusif untuk Kabupaten Pati. Kabupaten Pati harus kita cintai bersama. Jangan sampai terkesan Kabupaten Pati adalah keras dan mencekam," kata Sudewo.