Jogja Coffee Week Dukung Ekosistem Kopi dari Hulu Lewat Green Bean Competition

1 jam yang lalu 2
ARTICLE AD BOX
Salah satu juri Green Bean Competition Jogja Coffee Week (JCW) 2025 melakukan coffee cupping atau uji cita rasa kopi di Loman Park Hotel Yogyakarta, Selasa (26/8). Green Bean Competition melibatkan 12 juri tersertifikasi untuk menilai 150 biji kopi kiriman petani dan prosesor dari seluruh Indonesia. Foto: Pandangan Jogja/Nuha KSalah satu juri Green Bean Competition Jogja Coffee Week (JCW) 2025 melakukan coffee cupping atau uji cita rasa kopi di Loman Park Hotel Yogyakarta, Selasa (26/8). Green Bean Competition melibatkan 12 juri tersertifikasi untuk menilai 150 biji kopi kiriman petani dan prosesor dari seluruh Indonesia. Foto: Pandangan Jogja/Nuha K

Jogja Coffee Week (JCW) 2025 tak hanya menampilkan pameran kopi di Jogja Expo Center (JEC) pada 5–7 September mendatang. Sebagai bagian dari dukungan pada ekosistem kopi dari hulu, JCW lebih dulu menggelar Green Bean Competition pada 25–27 Agustus di Loman Park Hotel Yogyakarta.

Kompetisi ini menilai kualitas green bean, istilah untuk biji kopi mentah hasil panen petani yang belum dipanggang (roasted). Biji kopi inilah yang menjadi bahan dasar sebelum masuk ke tahap roasting dan diseduh menjadi minuman. Dengan kata lain, Green Bean Competition adalah ajang mencari biji kopi terbaik langsung dari hulunya.

Pondasi Hulu Industri Kopi

Bagi panitia, Green Bean Competition adalah upaya memberi panggung bagi petani dan prosesor kopi. Selama ini, festival kopi di Indonesia lebih banyak menyoroti barista, brewers, atau roaster. Padahal, kualitas secangkir kopi ditentukan sejak biji mentah dipanen.

 Pandangan Jogja/Nuha KFerry Elhas, Ketua Paniti...
Baca Selengkapnya