Jogja Punya 3.500 Coffee Shop, Terbanyak di Indonesia

5 jam yang lalu 2
ARTICLE AD BOX
Konferensi pers Jogja Coffee Week #5 di Loman Park Hotel, Yogyakarta, Selasa (26/8).Konferensi pers Jogja Coffee Week #5 di Loman Park Hotel, Yogyakarta, Selasa (26/8).

Yogyakarta kini bukan hanya kota pelajar dan budaya. Dengan keberadaan 3.500 coffee shop, Jogja mengukuhkan diri sebagai salah satu episentrum kopi nasional. Potensi itu pula yang melatari Jogja Coffee Week (JCW) menetapkan tema resmi 10 tahun pertama mereka: “Indonesia Coffee Showcase”.

“Jogja yang notabene adalah kota pariwisata, kota budaya, dan kota pendidikan itu kan ternyata memiliki kedai kopi terbanyak di Indonesia. Kita itu ada 3.500 kedai kopi yang tercatat. Warung Madura itu 4.000. Jadi, kita hampir saingan coffee shop-nya dengan Warung Madura. Di setiap jengkal pasti ada,” kata Rahadi Saptata Abra, Founder sekaligus Ketua Panitia JCW 2025, Senin (25/8).

Kopi Khas Jogja

Menurut Abra, banyaknya coffee shop di Jogja juga diperkuat oleh kopi khas daerah ini. “Kita juga punya dua kopi yang sangat terkenal, satu kopi Merapi, kemudian ada kopi Menoreh. Ada juga kopi di Gunung Kidul ini baru dibangun juga (kebunnya),” jelasnya.

 Pandangan Jogja/Nuha KRahadi Saptata Abra, Founder dan Direktur Jogja Coffee Week (JCW) 2025, berharap Jogja dapat menjadi jendela kopi Indonesia, bahkan kota kopi dunia. Foto: Pandangan Jogja/Nuha K

Selain itu, Jogja juga dikenal dengan kopi Joss, kopi hitam panas dengan arang membara yang dicelupkan langsung ke dalam gelas. Semua keunikan ini menjadi modal untuk mengangkat Jogja sebagai pusat kopi nasional.

“Dengan kelebihan-kelebihan dan keunikan Jogja itu kami mencanangkan Jogja itu sebagai

Baca Selengkapnya