ARTICLE AD BOX

Kementerian Pekerjaan Umum (PU) meminta persetujuan Komisi V guna penambahan anggaran sebesar Rp 68,88 triliun untuk tahun 2026. Sebelumnya pagu indikatif Kementerian PU untuk tahun 2026 ada di angka Rp 70,86 triliun.
Dengan permintaan tambahan tersebut, maka pagu kebutuhan Kementerian PU untuk tahun 2026 sebesar Rp 139,74 triliun bisa terpenuhi.
“Sebagian untuk program teknis Rp 65,28 triliun dan sebagian untuk dukungan manajemen sekitar Rp 3,6 triliun,” kata Menteri PU Dody Hanggodo dalam Rapat Kerja Komisi V DPR RI dengan Kementerian PU di Gedung DPR RI, Jakarta Selatan pada Rabu (9/7).
Untuk program teknis, tambahan tersebut nantinya bisa difokuskan untuk dukungan swasembada pangan di bidang infrastruktur Sumber Daya Air (SDA) sebesar Rp 4,92 triliun dan penyelesaian Multi Years Contract (MYC) sebesar Rp 12,01 triliun.
Selain itu terdapat program teknis lain yakni untuk pembangunan Daerah Otonomi Baru (DOB) Papua sebesar Rp 1,77 triliun, sekolah rakyat tahap III sebesar Rp 10 triliun, operasi dan preservasi infrastruktur SDA serta jalan sebesar Rp 6,03 triliun, sektor padat karya Rp 3,98 triliun, dan persiapan bencana darurat Rp 0,55 triliun.
Terdapat pula alokasi program teknis lainnya yakni pengadaan lahan termasuk untuk proyek Pinjaman Luar Negeri (PLN) dan bendungan non PSN sebesar Rp 2,49 triliun, dukungan teknis Balai sebesar Rp 3,51 triliun, sertifikasi tenaga kerja konstruksi Politek...