ARTICLE AD BOX

PT MRT Jakarta (Perseroda) bersiap membuka tender untuk proyek besar lintas timur-barat (east-west line) yang menghubungkan Cikarang hingga Balaraja. Direktur Konstruksi MRT Jakarta, Weni Maulina, mengatakan proses lelang akan dimulai akhir tahun 2025.
"Saat ini, kami sedang dalam penyiapan tender kontraktor. Insya Allah, tahun ini kami lakukan market hearing untuk melihat kesiapan dari para kontraktor, dan announce tender-nya di akhir tahun ini," kata Weni dalam diskusi MRT Jakarta di Wisma Nusantara, Kamis (17/7).
Tender proyek ini akan dilakukan secara internasional, dengan kontraktor utama berasal dari Jepang. Sejalan dengan skema pendanaan dari Japan International Cooperation Agency (JICA).
"Karena memang kita dengan JICA loan, jadi menggunakan tender internasional dengan main contractor dari Jepang. Biasanya mereka kolaborasi dengan kontraktor Indonesia," ungkapnya.
Weni menyebut proses market sounding akan dimulai dalam waktu dekat. "Market sounding-nya, Insyaallah, kami lakukan dalam waktu dekat, mungkin di Agustus," katanya.

Proyek lintas timur-barat MRT Jakarta ini dirancang mampu melayani hingga 500 ribu penumpang setiap hari.
"Karena jalurnya juga cukup masif, kita se...