ARTICLE AD BOX

Pemerintah Daerah (Pemda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berencana menambah satu Sekolah Rakyat (SR) baru yang akan dibangun di wilayah Moyudan, Sleman. Saat ini, proses administrasi pemanfaatan lahan masih berlangsung.
“Adapun untuk rencana pembangunan Sekolah Rakyat DIY disiapkan berlokasi di Moyudan Sleman. Pada saat ini dalam tahapan proses administrasi pemanfaatan lahan,” kata Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) DIY, Aria Nugrahadi, saat dihubungi Pandangan Jogja, Kamis (17/7).
Saat ini, DIY telah memiliki dua Sekolah Rakyat yang mulai beroperasi sejak 14 Juli. Dengan pembangunan tambahan di Moyudan, jumlah Sekolah Rakyat di DIY akan menjadi tiga lokasi.
“(Sekolah Rakyat di Moyudan) adalah tambahan lokasi SR,” ujar Aria.
Ia belum memberikan informasi lebih lanjut terkait lokasi spesifik, luas lahan, atau estimasi anggaran pembangunan. “Untuk SR di Moyudan, detailnya belum sampai tahapan itu,” tambahnya.
Kepala Dinas Sosial DIY, Endang Patmintarsih, menjelaskan bahwa Sekolah Rakyat yang baru ini akan bersifat permanen. Hal ini berbeda dengan dua Sekolah Rakyat yang saat ini menggunakan gedung milik Kementerian Sosial RI dan berdampingan dengan aktivitas pegawai Kemensos.
“Nantinya ada yang permanen tentunya kan diharapkan kan Gubernur, Bupati, Wali Kota, pemerintah daerah dalam hal ini pemerintah daerah provinsi, pemerintah daerah kabupaten/kota menyiapkan lahan untuk SR ini untuk permanennya,” kata Endang dalam pembukaan perdana Sekolah Rakyat, Senin (14/7).
“(Pembangunannya) pakai APBN,” ujarnya.