Pengucapan Syukur di Minahasa, Polisi Bikin Rekayasa Lalu Lintas Cegah Kemacetan

Suasana pengucapan syukur di wilayah Sulawesi Utara. (foto: dokumen)

MINAHASA - Warga Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara (Sulut), pada Minggu (20/7) akan menggelar ibadah Pengucapan Syukur secara serentak. Sama seperti daerah lain di Sulut, ibadah pengucapan ini merupakan bentuk syukur kepada Tuhan atas berkat yang diberikan selama satu tahun terakhir.

Berkat yang dimaksud adalah rezeki, kesehatan dan juga kehidupan yang baik. Walaupun pada dasarnya pengucapan syukur ini merupakan bentuk syukur atas panen raya di daerah tersebut.

Ribuan orang diprediksi bakal menyerbu daerah tersebut. Dengan demikian potensi terjadinya kemacetan bisa sangat mudah terjadi. Untuk itu Satuan Lalu Lintas (Lantas) Polres Minahasa, melakukan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi hal tersebut.

Kapolres Minahasa, AKBP Steven Simbar melalui Kasat Lantas, AKP Sumiaty Pontoan, mengatakan jika akan diadakan rekayasa berupa pemberlakuan sistem lalu lintas satu arah, serta mengatur pintu masuk dan pintu ke luar di titik-titik strategis wilayah.

Pertama, rekayasa jalur terjadi di perbatasan Kota Tomohon ke Tondano, di mana semu kendaraan diwajibkan melewati Bundaran Tataaran menuju ke Boulevard Tondano, dengan jalan ke luar yakni melewati Simpang 4 Pos LLAJ Tataaran Patar menuju Bundaran Tataaran dan kembali ke arah Tomohon.

Sementara untuk pintu masuk dan pintu ke luar dari arah Kabupaten Minahasa Utara, itu diarahkan untuk melalui Tanggari dan Tonsea Lama. Sementara dari Kota Manado akan melewati Sumalangka.

Adapun jika melewati Kawangkoan, pengendara diarahk...