Penyebab Gigi Sensitif dan Cara Mengatasinya

12 jam yang lalu 4
ARTICLE AD BOX
 Masruroh/BasraIlustrasi gigi sensitif. Foto: Masruroh/Basra

Gigi sensitif juga dikenal sebagai dentin hipersensitivitas, adalah kondisi di mana gigi merasakan ketidaknyamanan atau nyeri saat terpapar pada rangsangan tertentu, seperti makanan atau minuman panas, dingin, manis, asam, atau bahkan saat menyikat gigi.

Gigi sensitif terjadi ketika lapisan luar gigi yang disebut enamel melunak atau aus, sehingga mengakibatkan paparan lapisan gigi yang lebih sensitif yang disebut dentin. Dentin memiliki tubuli mikroskopis yang menghubungkan permukaan gigi dengan saraf di dalam gigi, sehingga rangsangan dapat mencapai saraf gigi dan menyebabkan nyeri.

Dosen Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) UM Surabaya Aryo Sutowijoyo menjelaskan penyebab gigi sensitif bisa beragam.

Pertama, erosi email gigi. Penyebab erosi email gigi terjadi ketika lapisan pelindung gigi yang disebut email gigi aus atau rusak akibat konsumsi makanan dan minuman asam, penggunaan sikat gigi yang keras, atau regurgitasi asam (misalnya, pada kasus bulimia).

“Cara mengatasi, seseorang bisa menggunakan pasta gigi khusus untuk gigi sensitif yang mengandung fluoride. Hindari makanan dan minuman asam, sikat gigi dengan lembut, dan hindari menggosok gigi setelah mengkonsumsi makanan asam,” ujar Aryo, dalam keterangannya seperti dikutip Basra, Minggu (24/8).

Kedua, pemisahan gusi. Penyebab penyakit gusi atau penyusutan gusi bisa menyebabkan akar gigi terbuka, sehingga gigi lebih sensitif. Hal ini bisa diatasi dengan mengunjungi dokter gigi untuk perawatan gusi dan rutin membersihkan gigi untuk mencegah penyakit gusi.

Ketiga, gigi retak atau rusak. Penyebab gigi retak, rusak, atau mengalami kerusakan email gigi dapat membuat gigi menjadi sensitif.

“Jika mengalami gigi retak atau rusak segera konsultasikan dengan dokter ...

Baca Selengkapnya