ARTICLE AD BOX

Presiden Prabowo mengatakan saat ini ada pengusaha penggilingan padi dan beras yang memanipulasi rakyat. Pernyataan ini diutarakan dalam Sidang Tahunan MPR/DPR pada Jumat (15/8).
“Apakah beras penting bagi negara atau tidak? Menguasai atau tidak hajat hidup orang banyak? Apakah penggilingan padi itu penting bagi negara? Apakah penggilingan padi itu hajat hidup orang banyak?,” tuturnya dalam Sidang Tahunan MPR/DPR pada Jumat (15/8).
Dia mengatakan adanya sebagian pengusaha yang memanfaatkan kekuatan dan besarnya modal mereka untuk mendominasi dan memanipulasi rakyat.
“Tapi ada sementara, tidak semua saya harus fair, ada sementara pengusaha-pengusaha yang justru memanfaatkan kekuatan mereka, kekuatan modal mereka untuk dominasi dan manipulasi kehidupan rakyat dan ini tidak bisa kita terima,” imbuhnya.
Sebelumnya Indonesia diramaikan dengan isu beras oplosan yang bermula dari temuan Mentan Amran Sulaiman setelah digelar investasi gabungan salah satunya dengan Satgas Pangan Polri.
Amran mengatakan kerugian imbas beras oplosan bisa mencapai Rp 99 triliun. Selain itu, berdasarkan investigasi gabungan tersebut, terdapat 212 merek dari 268 merek yang melakukan praktik tersebut.
Beras oplosan kemudian membuat pemerintah memutuskan untuk menghapus kategori beras premium dan medium, termasuk ketentu...