Tips Melakukan Diet Intermittent Fasting untuk Pemula yang Aman bagi Tubuh

59 menit yang lalu 2
ARTICLE AD BOX
 Kmpzzz/Shutterstock. Tips melakukan intermittent fasting untuk pemula. Foto: Kmpzzz/Shutterstock.

Istilah intermittent fasting atau diet IF mulai merebak di kalangan masyarakat sebagai salah satu cara untuk mendapatkan tubuh yang proporsional. Diet ini mengatur kapan kamu boleh makan dan kapan harus berpuasa, sehingga tubuh berkesempatan beristirahat dari proses pencernaan dan memaksimalkan pembakaran energi.

Namun, meskipun terdengar sederhana, metode ini tidak boleh dilakukan sembarangan. Pemula perlu memahami prinsip dasarnya, durasi puasa yang sesuai, serta cara mengatur asupan nutrisi saat waktu makan agar diet ini tidak menjadi bumerang bagi tubuh.

Sebelum mencoba diet ini, simak penjelasan dan tips yang sudah kumparanWOMAN siapkan untuk kamu.

Kenalan dengan intermittent fasting

 grandbrothers/Shutterstock.Kenalan dengan metode intermittent fasting. Foto: grandbrothers/Shutterstock.

Mungkin kamu sudah sering mendengar diet satu ini dari media sosial atau kerabat yang melakukannya. Namun, apa sebenarnya intermittent fasting?

Dilansir Healthline, tipe diet ini tidak menentukan makanan apa yang harus kamu makan, melainkan kapan kamu harus makan. Sederhananya, IF adalah metode menjaga pola makan berdasarkan waktu.

Metode IF yang paling umum adalah berpuasa selama 16 jam dan memiliki waktu makan selama 8 jam (metode 16/8). Misalnya, kamu mulai makan siang pukul 12.00 dan makan terakhir pukul 20.00.

Lalu, bagaimana menerapkan cara ini untuk pemula? Mari kita bahas.

Baca Selengkapnya