Tok! DPR Setujui Asumsi Makro 2026, Target Pertumbuhan Ekonomi 5,8 Persen

4 jam yang lalu 3
ARTICLE AD BOX
Rapat Kerja Komisi XI bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudi, Gubernur BI Perry Warjiyo, Senin (7/7/2025). Foto: Ave Airiza Gunanto/kumparanRapat Kerja Komisi XI bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudi, Gubernur BI Perry Warjiyo, Senin (7/7/2025). Foto: Ave Airiza Gunanto/kumparan

DPR dan pemerintah resmi menyepakati asumsi dasar ekonomi makro untuk tahun anggaran 2026. Kesepakatan ini jadi pondasi penting dalam penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026, yang akan disampaikan Presiden Prabowo Subianto pada Nota Keuangan, 15 Agustus 2025 mendatang.

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan pembahasan berlangsung intensif bersama Komisi XI DPR RI. Dari hasil pembahasan tersebut, pemerintah dan DPR menetapkan rentang target pertumbuhan ekonomi 2026 sebesar 5,2 hingga 5,8 persen. Angka ini mencerminkan optimisme terhadap daya tahan ekonomi nasional di tengah ketidakpastian global.

Jadi telah disepakati untuk pertumbuhan ekonomi antara 5,2 persen hingga 5,8 persen,” kata Sri Mulyani usai rapat di DPR, Senin (7/7).

Tak hanya soal pertumbuhan, indikator ekonomi lainnya juga disepakati dalam Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2026. Di antaranya, inflasi dipatok antara 1,5–3,5 persen.

Petugas menunjukan uang pecahan dolar AS dan rupiah di gerai penukaran mata uang asing, Jakarta, Selasa (8/4/2025). Foto: ANTARA FOTO/Fathul Habib SholehPetugas menunjukan uang pecahan dolar AS dan rupiah di gerai penukaran mata uang asi...
Baca Selengkapnya