Nunukan – Pendirian Sekolah Menengah Atas Neger (SMAN) 1 Sei Manggaris akan terwujud, tidak terlepas peran serta orang tua wali, tokoh masyarakat, pemerintah desa, kecamatan dan kabupaten Nunukan serta pemerintah provinsi Kalimantan utara di bawah naungan dinas paendidikan dan kebudayaan provinsi Kalimantan Utara, melalui kepala cabang Disdikbud provinsi Kalimantan Utara yang ada di kabupaten Nunukan
Usulan pendirian Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN 1) Sei Manggaris di landasi adanya penerapan sistim Zonasi jarak tempuh dari rumah siswa ke sekolah, Kecamatan Sei Manggaris kita kenal sebagai pulau bagian dari tapal batas Negara Indonesia – Malaysia yang terletak di kabupaten Nunukan secara sistim zonasi tentunya tidak terjangkau lanntaran jarak tempuh ke kota Nunukan harus menyeberagi sungai dan lautan. Senin (25/3/2024).
Tokoh pemerhati pedidikan, Ramli, S, OG mengatakan wacana pendirian SMAN 1 Sei Menggaris harapannya tahun ini bisa terealisasi tidak terlepas dari peran setra unsur stakeholder yang ada di Sei Manggaris.
Lanjut dikatakannya Ramli SMA Negeri 1 Seii Manggaris harus ada dikarenakan masyarakat sangat membutuhkan, apalagi daerah ini bagian dari aikon batas Negara tetangga Malaysia di Desa Sekaduyan Taka Kecamatan Sei Menggaris. Seingat Ramli permohonan sekolah ini dimulai sejak tahun 2022 dan ddirinya berharap di tahun 2024 dapat terealisasi berkat perhatian Bapak Gubernur Dr. (HC) Zainal A. Paliwang, M.Hum melalui kepala Dinas pendidikan dan kebudayaan provinsi Kalimantan Utara serta Mahfuz, S. Ag selaku kepala cabang wilayah Nunukan Dinas pendidikan dan kebudayaan Provinsi Kalimantan Utara”.
Harapan terbesar masyarakat yang tinggal di Perbatasan Indonesia – Malaysia, pendidikan harus di nomor satukan apalagi daerah ini kedepan akan di bangun Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sei menggaris, terima kasih support dari peran serta kepala desa Putra Sinar Jaya dan tokoh masyarakat Desa Sekaduyan Taka ujar Ramli.
Ditempat terpisah kepala cabang Disdikbud provinsi Kalimantan Utara Mahfuz, S. Ag mengatakan pengajuan SMAN 1 Sei Manggaris sudah di meja pimpinan dan tahun ini bisa terealisasi Zonasi dapat berjalan sesuai program pemerintah pusat sampai ke tingkat daerah, menurutnya sebelum sistem zonasi berjalan, yang kurang lebih 5 tahun dirinya yakin ditangan bapak Gubernur melalui kepala Disdikbud provinsi Kalimantan Utara bisa teratasi sesuai harapan kita semua.
Jika SMAN 1 Sei Manggaris terwujud di tahun ini, maka kali pertama ajaran baru tahun 2024/2025 dimulai penerimaan siswa baru, dan pendirian SMAN 1 Sei Menggaris merupakan hasil diskusi dan kerjasama dari berbagai stakeholder terutama keterlibatan pemerinta dan masyarakat dalam hal ini peserta didik yang kesulitan untuk melanjutkan pendidikan di jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA).
Lanjut Mahfuz mengatakan terimah kasih kepada tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda tokoh adat, perusahaan, kepala desa Sekaduyan Taka, Putra Sinar Jaya dan pemetintah kecamatan Sei Manggaris serta pemerintah kabupaten Nunukan yang punya kepedulian terhadap sektor pandidikan di Kalimantan Utara.(45R1).
