ARTICLE AD BOX

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi terkoreksi pada perdagangan hari ini, Senin (21/7). Pada penutupan perdagangan Jumat (18/7), IHSG menguat ke level 7.311 (+0.34 persen).
Tim Analis Phintraco Sekuritas mengatakan kenaikan IHSG pada akhir pekan lalu masih didorong oleh euforia pasar terhadap beberapa sentimen positif dalam sepekan terakhir.
Selain itu, kenaikan ini juga didorong oleh kenaikan saham-saham konglomerasi yang masih menunjukkan penguatan yang mulai terbatas. Secara teknikal, indikator MACD masih menunjukkan pelebaran slope positif yang menandakan masih berlangsungnya minat beli.
"Di sisi lain Stochastic RSI menunjukkan overbought yang rawan terhadap koreksi dalam jangka pendek, sehingga IHSG diperkirakan berpotensi pullback di rentang 7.225-7.300 pada pekan ini," kata tim Analis Phintraco Sekuritas, Senin (21/7).
Beberapa sentimen dari luar negeri di antaranya di Jepang, investor mencermati rilis data inflation rate yang kembali turun ke level 3.3 persen (yoy) dari 3.5 persen (yoy) pada bulan Mei. Tingkat inflasi pada bulan Juni ini menjadi yang terendah sejak Desember 2024, yang didorong oleh penurunan dari sektor energi.