Isyana Ungkap Alasan Gerakan Ayah Teladan: Banyak Anak Kehilangan Sosok Ayah

3 jam yang lalu 3
ARTICLE AD BOX
Wamen Dukbangga RI Isyana Bagoes Oka, Wamen PPPA Veronica Tan, dan Tenaga Ahli Utama PCO, Chacha Annisa dalam diskusi Peran Pembangunan Keluarga dalam Menyongsong Indonesia Emas', di Toeti Herati Musem, Jakarta, Sabtu (9/8/2025). Foto: Fadhil Pramudya/kumparanWamen Dukbangga RI Isyana Bagoes Oka, Wamen PPPA Veronica Tan, dan Tenaga Ahli Utama PCO, Chacha Annisa dalam diskusi Peran Pembangunan Keluarga dalam Menyongsong Indonesia Emas', di Toeti Herati Musem, Jakarta, Sabtu (9/8/2025). Foto: Fadhil Pramudya/kumparan

Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Wamendukbangga) atau Wakil Kepala BKKBN, Isyana Bagoes Oka, mengungkapkan alasan pihaknya menghadirkan program Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI).

Ia mengungkapkan, pelaksanaan program Gerakan Ayah Teladan Indonesia itu pun juga diwujudkan lewat kerja sama dengan Kemendikdasmen saat hari pertama anak sekolah. Programnya yakni dengan meminta para ayah mengantar anaknya di hari pertama sekolah tersebut.

Hal itu disampaikan Isyana dalam diskusi bertajuk 'Peran Pembangunan Keluarga dalam Menyongsong Indonesia Emas 2045', di Toeti Heraty Museum, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (9/8).

"Tapi tentu saja, kan, ada ayah-ayah yang habis datang hadir lebih awal kantornya, kita coba untuk di hari awal sekolah. Kenapa pentingnya ayah? Karena saat ini kalau kita lihat ada kondisi fatherless juga di negara kita," ujar Isyana dalam diskusi bersama Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Sabtu (9/8).

Menurutnya, banyak anak Indonesia yang kini kehilangan sosok ayah dalam keluarganya. Padahal, kata dia, kehadiran sosok ayah sangat penting dalam sebuah keluarga.

"Bahwa ayah hadir secara finansial, tapi mereka belum tentu hadir secara utuh, secara mental berkomunikasi di dalam keluarga," jelas dia.

Isyana menekankan...

Baca Selengkapnya