ARTICLE AD BOX

Puluhan orang menjadi korban penipuan jual-beli kontrakan murah di Bekasi, dengan total kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah. Modusnya, pelaku menawarkan kontrakan lewat akun Facebook bernama Yurike. Salah satu korban, Henry, mengaku tergiur dengan harga ‘miring’ sebesar Rp 100 juta untuk dua pintu kontrakan. Ia kemudian dipertemukan dengan seorang wanita bernama Karsih yang mengaku sebagai pemilik. Meski surat kepemilikannya masih berupa girik, Karsih berjanji akan segera mengurus akta jual-beli (AJB). Transaksi pun dilakukan, bahkan sempat melibatkan seseorang yang mengaku sebagai notaris. Namun, proses penandatanganan dilakukan di rumah pribadi, bukan di kantor resmi. Kecurigaan Henry semakin menguat ketika surat-surat tak kunjung selesai, hingga akhirnya Karsih menghilang sejak awal Juli 2025. Dari sana, terungkap bahwa bukan hanya Henry yang menjadi korban, ada yang mengalami kerugian Rp 75 juta, bahkan hingga Rp 350 juta. Karena kontrakan tersebut sering dipakai sebagai alat penipuan, keluarga pelaku bahkan sampai menghancurkan bangunannya. Kasus ini kini telah dilaporkan ke pihak kepolisian dan dalam proses penyelidikan. #focus #kontrakanbekasi Baca Selengkapnya