ARTICLE AD BOX

Pemerintah Arab Saudi memfasilitasi dan menjamin keamanan kepulangan jemaah haji Iran ke negaranya, yang terkendala akibat konflik antara Iran vs Israel. Mereka tak bisa lagi pulang dengan perjalanan udara, sebab wilayah udara Iran ditutup imbas serangan udara Israel yang masih berlangsung sejak Jumat (13/6).
Pemerintah Arab Saudi, berdasarkan rekomendasi Pangeran Mohammed bin Salman bin Abdulaziz Al Saud, menjamin para jemaah haji ini mendapatkan layanan dan perlindungan sampai mereka bisa pulang dengan selamat.
"Para jemaah diterima oleh petugas dari Kementerian Haji dan Umrah, termasuk koordinasi logistik, dan dipulangkan (dengan jalur darat) lewat perbatasan di Jadidat Arar," kata Pemerintah Arab Saudi, Dilansir dari Kantor Berita Kerajaan Arab Saudi, SPA, Jumat (20/6).

Para jemaah itu sudah dipulangkan lewat beberapa gelombang. Gelombang pertama sudah berangkat pada Minggu (15/6).
Permintaan bantuan jemaah haji Iran ini disampaikan oleh otoritas Iran yang bertanggung jawab mengatur urusan umrah dan haji. Untuk memulangkan sekitar 76.000 jemaah haji asal Iran.
Lalu rencana disusun oleh Pemerintah Saudi. Skemanya, para jemaah haji ini akan dikumpulkan di Bandara Internasional King Abdulaziz di J...