Lomba Mancing 17 Agustus di Bantul Berujung Pelemparan Molotov

Polisi mendatangi rumah yang dilempari molotov. Dok: Ist.

Lomba mancing memeriahkan perayaan 17 Agustus di Dusun Mojosari, Kalurahan Sitimulyo, Piyungan, Kabupaten Bantul, berujung ribut-ribut, Minggu (10/8).

Seorang pemuda melempar molotov ke rumah tetangganya.

"Kejadian diduga tindak pidana pelemparan botol berisi bensin dan bersumbu," kata Kepala Seksi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, Senin (11/8).

Jeffry menjelaskan saat hari Minggu itu, korban berinisial MR (54) melihat lomba mancing di dusunnya. Pelaku berinisial GR (17) saat ikut lomba.

Saat lomba, ponsel milik GR jatuh ke kolam. GR lalu terjun ke kolam mengambil ponselnya.

"Setelah mengambil hp di kolam, pelaku masuk lagi ke kolam. Setelah keluar dari kolam pelaku diingatkan oleh korban 'Yang jatuh kan cuma hp', tetapi pelaku merasa tidak terima oleh perkataan korban," katanya.

Polisi mendatangi rumah yang dilempari molotov. Dok: Ist.

GR saat itu sempat menantang MR berkelahi. Namun MR tak menggubris. Dia kemudian pulang ke rumahnya.

Pukul 13.00 WIB saat MR berada di kamar dia mendengar suara kaca pecah.

"Korban keluar mendapati motor yang ada di luar terbakar dan selimut mobil juga terbakar dan ada pecahan botol yang diduga botol yang berisi bensin dan sumbu," katanya.

MR berteriak minta tolong. Warga kemudian keluar dan mencari pelaku. Ada dua orang pelaku termasuk GR, tetapi GR melarikan diri. Sementara pelaku lainnya YDP (17) berhasil ditangkap. YDP teman GR yang bertugas mengendarai motor.

"GR kemudian menyerahkan diri ke Polsek Piyungan," katanya.

Kasus saat ini tengah ditangani Polsek Pi...