ARTICLE AD BOX

Perjalanan pernikahan bagi setiap pasangan tidaklah mudah. Dan ada kalanya kebosanan melanda hingga membuat tingkat kepuasan hubungan menjadi menurun. Pernahkah Anda menghadapi situasi ini, Moms?
Sebuah studi yang dipublikasikan di International Journal of Psychology (2023) mengungkapkan, tingkat kepuasan hubungan yang lebih rendah dikaitkan dengan peningkatan frustrasi, interaksi negatif, hingga suasana hati menurun. Hal ini juga dapat berdampak pada kesejahteraan individu serta hubungan dengan pasangan. Dampak paling buruknya, perselingkuhan dan perceraian terjadi.
Coba Refleksikan Diri Bersama Pasangan dengan Jawab Bersama Pertanyaan-pertanyaan Ini!
Tentunya, Anda tidak ingin kebosanan mengikis keintiman pernikahan kalian, kan?
Dalam menghadapi situasi kebosanan ini, kedua belah pihak perlu bersama-sama merefleksikan diri. Misalnya, coba ajak suami Anda untuk mencari jawaban dari beberapa pertanyaan ini:
1. Apakah Rutinitas yang Dilakukan Begitu-gitu Saja?
Forbes melansir, sebuah studi tahun 2010 menemukan bahwa kebosanan dalam hubungan pernikahan karena adanya kebutuhan psikologis, yaitu hal-hal baru dan variasi rutinitas.
Studi lain tahun 2020 juga menyoroti tingkat ekspansi diri yang lebih rendah dan kaitannya dengan kepuasan hubungan. Ekspansi diri ini mengacu pada kecenderungan untuk mencari pengalaman dan peluang baru untuk sama-sama mengembangkan dan memperkaya jati diri mereka.
Dengan hubungan romantis, maka san...