Prabowo Heran Harga Pangan Tak Terjangkau Meski Ada Gelontoran Subsidi

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato saat Sidang Tahunan MPR/DPR RI 2025 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (15/8/2025). Foto: Youtube/TVR PARLEMEN

Presiden Prabowo Subianto mengakui saat ini sebagian masyarakat kesulitan membeli pangan karena harganya tak terjangkau. Padahal dia melihat ada program subsidi yang mendukung produksi pangan di Tanah Air.

Prabowo menyoroti program subsidi pupuk, subsidi alat dan mesin pertanian (alsintan) hingga subsidi beras. Pernyataan ini diutarakan dalam Sidang Tahunan MPR/DPR pada Jumat (15/8).

"Sungguh aneh, kita subsidi pupuk, subsidi alat pertanian subsidi pestisida, subsidi irigasi waduk, subsidi beras, tapi harga pangan kadang-kadang tidak terjangkau oleh sebagian rakyat kita," tutur Prabowo dalam Sidang Tahunan MPR/DPR pada Jumat (15/8).

Menurut Prabowo, kondisi ini dikarenakan adanya distorsi dalam sistem ekonomi Indonesia.

"Ada penyimpangan bahwa sistem ekonomi yang dimanaatkan UUD 1945 terutama di pasal 33 ayat 1 dan 2 telah kita abaikan seolah-olah ayat di pasal itu tidak relevan dengan kehidupan yang modern," jelasnya.

Dalam kesempatan yang sama, dia juga dia menyoroti seharusnya Indonesia bisa memenuhi kebutuhan pangan sendiri. Sebab menurut dia mandiri dalam pangan adalah salah satu tujuan Indonesia merdeka. Dia juga menyoroti Indonesia yang kaya akan sumber daya alam.

"Tujuan kita merdeka adalah untuk merdeka dari kemiskinan, kelaparan, merdeka dari penderitaan negara kita harus bisa berdiri di atas kaki kita sendiri, negara kita harus berdaulat secara ekonomi dan mampu ...