ARTICLE AD BOX

PT PAL Indonesia dan perusahaan pertahanan asal Prancis, Naval Group, memulai proses produksi 2 unit Kapal Selam Scorpene Evolve. Proyek ini menjadi babak baru teknologi pertahanan nasional dalam produksi kapal selam yang dikenal paling kompleks.
Direktur Utama PT PAL Indonesia, Kaharuddin Djenod, mengatakan produksi dua kapal selam ini merupakan kelanjutan dan penandatangan kontrak pada 2024 antara Kementerian Pertahanan Indonesia, Naval Group, dan PT PAL Indonesia.
"Kapal selam kelas 1800-2800 ton dengan sistem Air Independent Propulsion (AIP) tersebut akan dibangun sepenuhnya di dalam negeri oleh engineer Indonesia," kata Kaharuddin dalam keterangan tertulis dikutip Kamis (31/7).
Menurut Kaharuddin, pemerintah mempercayai kemampuan insinyur lokal untuk memajukan teknologi pertahanan, khususnya kapal selam. Dukungan juga diberikan melalui Penyertaan Modal negara (PMN) untuk oprimalisasi produksi dalam negeri.

"Langkah monumental ini tidak hanya mendorong Indonesia menuju kedaulatan teknologi, tetapi juga membuka jalan bagi bangsa kita untuk berdiri dengan bangga diantara segelintir negara yang menguasai teknologi kapal selam mutakhir,” ujarnya.
Kaharuddin mengatakan, Kapal Selam Scorpene Evolve merupakan lompatan teknologi yang mendorong peningkatan kapabilitas insinyur pertahanan Indonesia. Ratusan...