ARTICLE AD BOX

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) tengah mempersiapkan penerbitan Kangaroo Bond pertamanya sebagai bagian dari strategi pembiayaan global di tahun 2025.
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan proses penjajakan dengan investor sedang berlangsung di Australia, dengan keputusan final akan ditentukan usai evaluasi menyeluruh terhadap kondisi pasar.
“Jadi pertanyaan mengenai Kangaroo Bond maupun Dim Sum bond. Saat ini, kami sedang melakukan persiapan penerbitan Kangaroo Bond dengan tim yang sekarang sedang melakukan pertemuan dengan investor update, investor meeting di Australia,” ujar Sri Mulyani dalam dalam konferensi KSSK, Senin (28/7).
Dia menegaskan, langkah ini dilakukan dengan sangat hati-hati mengingat Kangaroo Bond merupakan instrumen baru bagi Indonesia. Sejumlah faktor, termasuk masukan dari calon investor dan dinamika pasar global, menjadi bahan pertimbangan utama sebelum keputusan penerbitan diambil.
“Dengan informasi yang kita peroleh, feedback yang akan diperoleh, dan dengan melakukan assessment secara hati-hati terhadap kondisi market, kami nanti akan membuat keputusan mengenai penerbitan. Apabila kondisi semuanya baik, kita berencana melakukan pada bulan Agustus. Penerbitan ini karena merupakan penerbitan Kangaroo bonds yang pertama, maka kami melakukan secara sangat hati-hati,” lanjutnya.