Sumsel Dapat Bantuan 5 Helikopter untuk Siaga Karhutla

11 jam yang lalu 2
ARTICLE AD BOX
 W Pratama/Urban IdHelikopter water bombing saat padamkan karhutla. Foto: W Pratama/Urban Id

Provinsi Sumsel mendapat dukungan penuh dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam menghadapi potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) tahun ini. Sebanyak lima unit helikopter akan diperbantukan secara bertahap selama Juli 2025.

Kepala Bidang Penanganan Darurat BPBD Sumsel, Sudirman, menyampaikan bahwa dari lima unit helikopter tersebut, dua unit telah tiba dan ditempatkan di Lanud Sri Mulyono Herlambang (SMH), Palembang.

"Rencana dukungan udara dari BNPB di Sumsel terdiri dari dua helikopter patroli dan tiga helikopter untuk water bombing," jelas Sudirman, Senin (21/7/2025).

Satu unit helikopter patroli dan satu helikopter water bombing yang lebih dulu tiba telah melalui proses verifikasi teknis oleh BNPB. Helikopter water bombing bahkan sudah menjalani uji coba bucket atau ember udara sebagai persiapan pemadaman dari udara.

Menurut Sudirman, penambahan unit helikopter akan sangat mungkin dilakukan jika eskalasi karhutla di Sumsel meningkat. "Kita akan menyesuaikan dengan kondisi lapangan. Jika kejadian meningkat, tentu kita usulkan tambahan armada udara," ujarnya.

Hingga pertengahan Juli ini, sudah 10 kabupaten/kota di Sumsel yang menetapkan status siaga darurat karhutla. Selain provinsi, daerah yang telah siaga antara lain Musi Rawas, Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir (OKI), Banyuasin, Musi Banyuasin (Muba), PALI, Lahat, Prabumulih, dan Muara Enim.

Meski curah hujan terus menurun dan musim kemarau tahun ini diperkirakan lebih panjang dari 2024, Sudirman berharap intensitas karhutla tidak semakin memburuk.

"Upaya pencegahan dan mitigasi terus kami perkuat. Dukungan helikopter ini sangat krusial untuk mempercepat...

Baca Selengkapnya