Wamendagri Bicara Keunggulan Pemilu Serentak: Susun APBD Bareng, Visi-Misi Sama

2 jam yang lalu 2
ARTICLE AD BOX
 Iqbal Firdaus/kumparanWakil Menteri Dalam Negeri RI Bima Arya Sugiarto. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Wamendagri Bima Arya memberikan penjelasan soal pemerintah yang menggelar retreat kepala daerah. Sudah dua kali retreat digelar yakni di Akmil Magelang dan IPDN Jatinangor.

Retreat di IPDN diikuti kepala daerah yang tidak ikut dalam retreat di Akmil. Bima mengatakan, retreat kepala daerah adalah bagian dari implementasi sistem pemilihan serentak pada Pemilu 2024.

“Hari ini sebetulnya kita sedang menikmati satu ikhtiar baru dengan dimensi keseretakan, makanya ada retreat kepala daerah,” ujar Bima di acara diskusi ketatanegaraan oleh Pusat Studi Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Indonesia (PSHTN UI) secara virtual pada Minggu (27/7).

 Instagram/@khofifah.ipGubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa berdiskusi dengan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung saat retreat kepala daerah di Akmil, Magelang. Foto: Instagram/@khofifah.ip

Bima mengatakan, Kementerian Dalam Negeri terus aktif untuk menyamakan visi pemerintah pusat dan daerah. Ia menyebut, putusan Mahkamah Konstitusi (MK) nomor 135/2024 keserentakan tentu akan dimaknai berbeda dalam sudut pandang nasional dan daerah.

Putusan MK menunjukkan 2 waktu pemilu yang berbeda. Pertama, Pemilu nasional--Pileg DPR-DPD dan Pilpres--ditetapkan sesuai dengan jadwal, yaitu 5 tahun sekali. Tapi untuk pemilu lokal berbeda waktunya.

Pemilu lokal--Pileg DPRD provinsi, kabupaten, kota; dan Pilkada: digelar paling cepat 2 tahun dan paling lama 2 tahun 6 bulan setelah DPR-DPD dan presiden-wakil presiden dilantik.

“Kita dengan bangganya bilang untuk pertama kalinya kita mulai bare...

Baca Selengkapnya