Anggota Komisi VIII DPR Sebut MiChat Aplikasi Membahayakan: Korbannya Anak-Anak

6 jam yang lalu 2
ARTICLE AD BOX
 DPR RIAnggota DPR RI Fraksi PKB Maman Imanul Haq. Foto: DPR RI

Anggota Komisi VIII DPR RI, Maman Imanul Haq, meminta Menteri Pemberdayaan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Chori Fauzi, memberikan edukasi kepada anak-anak terkait penggunaan aplikasi seluler. Salah satu aplikasi yang menjadi perhatiannya ialah MiChat.

Maman dalam Rapat Kerja bersama Menteri PPPA di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Senin (7/7), mengatakan aplikasi MiChat membahayakan.

“Saya selama sidang ini, Ibu Menteri, menerima ada satu aplikasi yang membahayakan, soal aplikasi MiChat. Tolong ini diedukasi, karena korbannya adalah anak-anak. Anak-anak SD, SMP, bahkan ada yang jadi pelaku, seperti itu,” ujarnya.

MiChat merupakan aplikasi sosial media. Penggunanya dapat mengirim dan menerima pesan dari teman maupun keluarga. Selain itu juga bisa terhubung dengan orang-orang baru di sekitar.

“Nah ini mengejutkan. Saya nggak tahu malah, tapi masukannya banyak sekali, terutama di dapil saya. Kasus terakhir itu, anak SMP yang menjadi korban,” tambahnya.

Maman tidak mengungkap kasus kejahatan yang dimaksudnya. Namun, salah satu kejahatan yang kerap terjadi menggunakan aplikasi ini ialah prostitusi.

Dalam rapat Maman berseloroh untuk mengecek handphone semua orang yang hadir di rapat itu.

“Coba, coba dicek kalau ada di antara ruangan ini yang memakai MiChat, nah itu berarti pelaku,” ucapnya.

Merawat Korban Kekerasan

Selain meminta Arifah untuk mengecek aplikasi berwarna hijau itu, Maman juga mempertanyakan Arifah mengapa ikut merawat perempuan-anak korban kekerasan. Menurutnya, seharusnya itu menjadi urusan Kementerian Sosial saja.

Adapun di rapat ini, Arifah meminta tambahan pagu anggaran Rp 50 miliar karena dari pagu anggaran Rp 133 miliar, tak ada yang dialokasikan untuk ...

Baca Selengkapnya