ARTICLE AD BOX

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini (8/7) menggelar pencatatan perdana saham (IPO) dua emiten. Yakni, PT Pancaran Samudera Transport Tbk (PSAT) dan PT Asia Pramulia Tbk (ASPR).
Berdasarkan prospektusnya, PSAT bergerak pada bisnis Angkutan Laut Dalam Negeri untuk Barang Umum dan Angkutan Laut Dalam Negeri untuk Barang Khusus.
Perusahaan ini menawarkan 2.223.530 lot saham dengan harga awal Rp 900 per lembarnya saat penawaran umum. Adapun, periode penawaran umum dimulai pada 2 Juli sampai 4 Juli 2025.
Trimegah Sekuritas dan BCA Sekuritas bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek PSAT.
Saat ini, kepemilikan saham PSAT didominasi oleh PT Profitama Hasil Indah dengan porsi 71 persen, sementara sisanya sebesar 29 persen dimiliki oleh PT Surya Mitra Pancaran.
Yang kedua, PT Asia Pramulia Tbk (ASPR) bergerak di bidang industri barang dari plastik untuk pengemasan.
ASPR berdiri sejak 1991 tersebut menawarkan 8.120.000 lot saham dengan harga awal Rp 124 per lembarnya. Periode penawaran umumnya dimulai dari tanggal 2 Juli sampai 4 Juli 2025.
Berdasarkan laporan keuangan ASPR tahun 2024, harga penawaran IPO sebesar Rp 124 mencerminkan rasio Price to Earnings Ratio (PER) sebesar 45,02 kali dan Price to Book Value (PBV) sebesar 3,25 kali.
Manajemen menjelaskan nilai PER ASPR tersebut masih berada di bawah rata-rata PER emiten lain yang bergerak di sektor industri serupa.
PT NH Korindo Sekuritas Indonesia dan PT Panca Global Sekuritas dipe...