IHSG Diprediksi Naik ke 7.910, Saham Perbankan dalam Tren Kenaikan

16 jam yang lalu 5
ARTICLE AD BOX
Layar digital menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (8/4/2025).  Foto: Iqbal Firdaus/kumparanLayar digital menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (8/4/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada kisaran level 7.910 pada perdagangan Rabu (13/8). Sebelumnya, pada Selasa (12/8) IHSG ditutup pada level 7.794,094 atau melesat 188,168 poin (2,47 persen).

Menurut Analis Phintraco Sekuritas, secara teknikal, indikator MACD membentuk golden cross dan indikator stochastic RSI mengindikasikan bullish reversal. IHSG juga berhasil keluar dari area konsolidasi dengan didukung volume.

“Sehingga diperkirakan IHSG berpeluang menguji level tertinggi di 7.910,” tulis Analis Phintraco Sekuritas, dalam keterangannya, Rabu (13/8).

Prediksi menguatnya IHSG pada Rabu (13/8) didorong oleh indeks futures di Wall Street bergerak beragam pada Selasa sore (12/8), menjelang dirilisnya data inflasi Amerika Serikat (AS) yang diharapkan akan memberi kejelasan lebih lanjut arah kebijakan moneter The Fed selanjutnya.

“Jika data inflasi lebih tinggi dari estimasi, diperkirakan akan menjadi katalis negatif karena berpotensi menurunkan ekspektasi pelonggaran kebijakan moneter The Fed pada September mendatang,” lanjutnya.

Maka dari itu, saham-saham yang dapat direkomendasikan Phintraco Sekuritas pada Rabu (13/8) adalah BBNI, BBRI, RATU, RAJA, dan BRIS.

Senada, MNC Sekuritas memprediksi IHSG pada Rabu (12/8) akan menguat ke rentang 7.805-7.915.

“Saat ini, posisi IHSG diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [v] dari wave 1 pada label hitam atau wave (v) dari wave [c] pa...

Baca Selengkapnya