Marak Warga Ingin Kerja di Kamboja, BP3MI Sulut Minta Orang Tua Ikut Awasi

2 minggu yang lalu 10
ARTICLE AD BOX
 dokumen)Warga asal Sulawesi Utara yang berhasil digagalkan saat hendak menuju ke Kamboja. (foto: dokumen)

MANADO - Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Sulawesi Utara (Sulut), meminta para orang tua untuk lebih memperhatikan anak-anak mereka terkait dengan masih maraknya warga yang ingin bekerja ke luar negeri secara ilegal terutama ke Kamboja, Thailand dan Myanmar.

Menurut Kepala BP3MI Sulut, Syachrul Afriyadi, peran orang tua sangat penting, mengingat para pelaku Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) jaringan Kamboja-Thailand-Myanmar, mengincar anak muda usia produktif untuk direkrut.

"Kami mengimbau kepada para orang tua untuk lebih memperhatikan anak-anak mereka dan menghentikan niat keberangkatan ke Kamboja,” ujar Syachrul.

Menurut Syachrul, sindikat TPPO ini merekrut warga untuk dijadikan pekerja migran ilegal melalui media sosial. Menurutnya, pola yang digunakan masih sama, yakni dengan memberikan penawaran yang menggiurkan seperti gaji besar, serta seluruh biaya keberangkatan ditanggung oleh mereka.

Hal inilah yang menurut Syachrul perlu diawasi oleh orang tua, di mana mereka harus memperhatikan media sosial anak mereka...

Baca Selengkapnya