ARTICLE AD BOX

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mengembangkan sejumlah inovasi unggulan untuk memudahkan layanan publik. Hingga saat ini, Pemkot Surabaya memiliki sekitar 342 inovasi layanan publik yang dimanfaatkan untuk menunjang layanan di tingkat dinas, kelurahan, dan kecamatan.
Inovasi yang dikembangkan di antaranya mulai dari sektor Ekonomi, Teknologi Informasi, Administrasi Kependudukan (Adminduk), Kesehatan, Sosial, Pendidikan, Lingkungan, Ketentraman dan Ketertiban, Budaya, Kepemudaan, Perdagangan, Tata Ruang, Ketenagakerjaan, Perhubungan, Pelayanan Publik, Pekerjaan Umum, dan sebagainya.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, setiap inovasi yang dimiliki oleh pemkot maupun warga Surabaya harus berdampak jangka panjang.
“Sebenarnya inovasi yang ada di Surabaya itu kita berharap bisa membuat dampak ya. Misalnya percepatan pelayanan publik, kemudian ada lagi yang juga untuk menurunkan kemiskinan,” kata Eri, Selasa (29/7).
Eri mengajak seluruh jajaran di pemkot dan masyarakat Kota Surabaya untuk berpartisipasi dalam ajang Inovasi Surabaya (Inovboyo) 2025. Ajang yang digelar oleh pemkot melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kota Surabaya ini, menjadi peluang untuk jajaran pemerintah kota dan masyarakat berkontribusi secara langsung dalam pembangunan Kota Pahlawan.
Sementara itu, Kepala Bappedalitbang Kota Surabaya Irvan Wahyudrajad mengatakan, Inovboyo 2025 bukan sekadar lomba inovasi, akan tetapi juga sebagai wadah untuk masyarakat dan jajaran PD di lingkungan pemerintah kota untuk menuangkan ide, serta berpartisipasi dalam pembangunan Kota Surabaya.
Irvan menyebutkan, adanya AI, internet of things (IoT), dan big d...