ARTICLE AD BOX

Kotak kecil berwarna kuning dan jingga tampak berjejer di atas meja ruang rapat DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta. Kotak itu berisi kudapan ringan seperti roti, bolu, jajanan pasar, keripik, dan buah serta air mineral, yang disediakan untuk para pimpinan, anggota DPR, dan tamu rapat.
Sesekali, sembari mendengarkan paparan, ada anggota yang membuka kotaknya dan memakan isinya. Namun, tidak semua makanan itu habis disantap.
Lalu, bagaimana nasib sisa makanan yang tertinggal di meja setelah rapat selesai?
Usai rapat Komisi III DPR, beberapa petugas kebersihan segera masuk ke ruangan. Mereka merapikan kursi, membersihkan meja, sekaligus mengumpulkan kotak-kotak makanan yang ditinggalkan peserta rapat. Kotak-kotak itu dimasukkan ke dalam kantong plastik hitam besar.
Seorang petugas kebersihan mengungkap, tidak semua makanan sisa itu langsung dibuang. Makanan masih bisa dikonsumsi akan diberikan kepada petugas dan staf kebersihan yang kerap berada di area belakang gedung.
“Iya ada (tersisa). Tapi nggak dibuang, disortirin buat dibagiin ke belakang,” ujarnya.