Pimpinan KPK ke Pejabat Daerah: Jangan Coba-coba Kirim WA Porno, Ketahuan Semua

10 jam yang lalu 3
ARTICLE AD BOX
Wakil Ketua KPK Johanis Tanak menyampaikan sambutan dalam Rapat Koordinasi Pencegahan Korupsi di Ancol, Jakarta Utara, Kamis (10/7/2025). Foto: Jonathan Devin/kumparanWakil Ketua KPK Johanis Tanak menyampaikan sambutan dalam Rapat Koordinasi Pencegahan Korupsi di Ancol, Jakarta Utara, Kamis (10/7/2025). Foto: Jonathan Devin/kumparan

Wakil Ketua KPK, Johanis Tanak, mengingatkan kepada para pejabat untuk tidak menyebarkan konten-konten yang berbau pornografi. Menurutnya, hal ini akan terungkap saat aparat penegak hukum melakukan penyadapan.

Hal itu disampaikan Tanak dalam sambutannya pada acara Rapat Koordinasi Pencegahan Korupsi di Ancol, Jakarta Utara, Kamis (10/7). Acara itu dihadiri sejumlah kepala daerah dan DPRD Provinsi.

Awalnya, Tanak mengatakan, KPK bukan hanya ada di Jakarta. Menurutnya, KPK ada di seluruh Indonesia karena melibatkan partisipasi masyarakat.

"Jadi mata telinga kami ada pada seluruh wilayah republik ini. Kalau tidak benar tidak akan pernah itu di Medan ditangkap, tidak akan pernah di Papua itu ditangkap oleh KPK dalam OTT," ungkap Tanak.

Dia mengungkapkan, KPK juga memiliki perangkat teknologi yang canggih dalam proses mengusut sebuah kasus korupsi. Ia lalu mengingatkan kepada para pejabat yang hadir agar tidak membagikan konten porno.

"Bapak-Bapak jangan coba-coba kirim-kirim WA dengan, mohon maaf, yang porno-porno. Begitu Bapak-Bapak kita sadap, terangkut semua ini. Ini Bapak, porno rupanya ini," ucap dia.

Namun, Tanak juga mengimbau para pejabat agar tidak takut dalam menggunakan handphone. Dengan catatan, digunakan dengan benar dan tak melakukan tindak pidana.

"Itu ketahuan semua oleh teknologi IT, yang kita miliki, Bapak-Bapak pakai nomor HP berapa akan ter-connect, akan kita tahu. Jadi Bapak-Bapak tidak usah takut untuk menggun...

Baca Selengkapnya